Text
Negeri di Ujung Tanduk
Di Negeri di ujung tanduk kehidupan semakin rusak, bukan karena orang jahat semakin banyak, tapi semakin banyak orang yang memilih tidak peduli lagi.
Di Negeri di Ujung Tanduk para penipu menjadi pemimpin, para pengkhianat menjadipujaan, bukan karena tidak ada lagi yang memiliki teladan, tapi mereka memutuskan menutup mata dan memilih hidup bahagia sendirian
Tapi di Negeri di Ujung Tanduk setidaknya , kawan, seorang petarung sejati akan memilih jalan suci, meski habis seluruh darah di badan, menguap segenap air mata, dia akan berdiri paling akhir, demi membela kehormatan.
F000537 | 899.221 3 TER s1 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain