Text
Agar Selamat dari Azab Kubur
Jika terus dikejar, urusan dunia memang tak ada habisnya. Ketika satu perkara telah selesai, kita akan disibukkan dengan perkara lain. Bahkan, ketika satu masalah saja belum selesai, sudah muncul masalah baru. Akibatnya, waktu, tenaga, dan pikiran akan terkuras untuk menuntaskan semuanya. Saking sibuknya, kita lupa bahwa hidup di dunia ini hanya sementara. Mari tanyakan pada diri, seberapa sering kita mengingat mati? Sebab, tidak ada nasihat yang lebih dahsyat daripada kematian. Kita akan menghadapi beberapa peristiwa di alam kubur, sebelum dibangkitkan lagi pada hari kiamat. Dalam buku Agar Selamat dari Azab Kubur, penulis mengajak kita untuk sering-sering mengingat kematian. Serta membahas penyebab seseorang mendapatkan azab kubur, seperti meninggalkan salat, memakan riba, berzina, dan sebagainya. Dilengkapi juga dengan amalan-amalan yang bisa menyelamatkan diri dari azab kubur. Selamat membaca!
T005337 | 297.352 SAT a1 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain