Text
Benaya dan Dara
Benaya Alghariz itu deanya pelajaran-pelajaran eksak. Matematika, Fisika, Kimia... semua gampang dilibas sama dia! Makanya, gue suka banget waktu minta tolong Benaya bantu menyelesaikan PR-PR gue.
Sedangkan, gue Shadara, hanya perempuan biasa. Penyuka warna biru, teori-teori Sejarah,dan .... Benaya. Cowok berkacamata dan sering pakai jaket parasut itu benar-benar bikin gue dag-dig-dug setengah mati. Apalagi, setiap pagi dia suka kasih gue permen lolipop.
Tetapi gue melakukan kesalahan dengan menyatakan perasaan ketika kami tengah-tengah belajar bersama. Entah kemana perginya akal sehat- bahkan, gue menyuruh Benaya untuk memutuskan hubungannya dengan Vera.
Ya.... nggak mungkin juga sih dia 'selesai' dengan Vera. Banyak sekali persamaan mereka. Sama-sama good lookinh, juga sering ikut lomba bersama, Pupus sudah harapan.
Eh, tetapi , Benaya bilang dia bakal terima gue kalau nilai Fisika gue melonjak naik. Bisa nggak ya gue? Benaya serius nggak ya bilang itu? Atau cuma biar gue nggak ganggu-ganggu dia lagi?
F001307 | 899.221 3 ING b1 | My Library | Tersedia |
Tidak tersedia versi lain